Bagian 1
Dalam bidang pemesinan presisi, dudukan pahat CNC memainkan peran penting dalam memastikan akurasi dan efisiensi proses pemesinan. Dudukan pahat ini merupakan antarmuka antara spindel mesin perkakas dan pahat potong, dan dirancang untuk menahan pahat dengan kuat di tempatnya sekaligus memungkinkan rotasi kecepatan tinggi dan pemosisian yang presisi. Dalam artikel ini, kita akan membahas pentingnya dudukan pahat CNC, berbagai jenisnya, dan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih dudukan pahat yang tepat untuk aplikasi pemesinan tertentu.
Bagian 2
Pentingnya pemegang alat CNC
Pemesinan CNC (kontrol numerik komputer) telah merevolusi manufaktur dengan menghasilkan komponen yang kompleks dan presisi tinggi dengan efisiensi yang luar biasa. Kinerja perkakas mesin CNC sangat bergantung pada kualitas dan stabilitas dudukan pahat. Dudukan pahat yang dirancang buruk atau aus dapat menyebabkan runout pahat yang berlebihan, mengurangi akurasi pemotongan, dan meningkatkan keausan pahat, yang pada akhirnya memengaruhi kualitas komponen mesin.
Salah satu fungsi utama dudukan pahat CNC adalah meminimalkan runout pahat, yaitu deviasi sumbu rotasi pahat dari jalur yang diinginkan. Runout yang berlebihan dapat mengakibatkan hasil akhir permukaan yang buruk, ketidakakuratan dimensi, dan memperpendek umur pahat. Selain itu, dudukan pahat berkualitas tinggi dapat meningkatkan kekakuan rakitan pahat, memungkinkan kecepatan potong dan pemakanan yang lebih tinggi tanpa mengorbankan akurasi.
Bagian 3
Jenis-jenis pemegang alat CNC
Terdapat banyak jenis dudukan pahat CNC, masing-masing dirancang untuk aplikasi pemesinan dan antarmuka spindel tertentu. Jenis yang paling umum meliputi chuck collet, dudukan end mill, dudukan box mill, dan dudukan pahat hidrolik.
Chuck lipat banyak digunakan untuk menahan mata bor, reamer, dan end mill berdiameter kecil. Chuck ini menggunakan collet, selongsong fleksibel yang mengerut di sekitar alat saat dikencangkan, memberikan cengkeraman yang kuat dan konsentrisitas yang sangat baik.
Penahan end mill dirancang untuk menahan end mill shank lurus. Penahan ini biasanya dilengkapi sekrup set atau collet untuk menahan pahat pada tempatnya, dan tersedia dalam berbagai jenis shank untuk mengakomodasi antarmuka spindel yang berbeda.
Dudukan frais jaket digunakan untuk memasang pemotong frais muka dan pemotong frais saku. Dudukan ini memiliki lubang berdiameter besar dan satu set sekrup atau mekanisme penjepit untuk mengamankan pemotong, memberikan dukungan yang kokoh untuk operasi pemotongan tugas berat.
Pemegang alat hidrolik menggunakan tekanan hidrolik untuk mengembangkan selongsong di sekitar pemegang alat, menciptakan gaya penjepitan yang kuat dan merata. Dikenal karena sifat peredam getarannya yang sangat baik, pemegang alat ini sering digunakan dalam aplikasi pemesinan berkecepatan tinggi.
Waktu posting: 18-Mar-2024